Munculnya Trinop dan Irawan Laliasa di Deklarasi, RD-FPK Dianggap Menang 2 Langkah
BAITSULTRA.COM. Pasangan Rusdianto-Fachry Pahlevi Konggoasa (RD-FPK) sukses menggelar acara deklarasi di pelataran Inolobunggadue central park (ICP) Konawe, pada Kamis (29/08/2024) kemarin.
Dimana acara yang dihadiri kurang lebih sekitar belasan ribu massa pendukung, sedikit mengisahkan cerita menarik, yang saat ini ramai di perbincang diberbagai kalangan, baik itu di grub-grub Whatsapp maupun di sosial media Facebook, karena kemunculan Trinop Tijasari dan H. Irawan Laliasa.
Munculnya dua sosok tersebut, tentunya merupakan sebuah kejuatan yang tidak terduga. Karena sebagaimana diketahui bersama, Trinop Tijasari merupakan istri Sah dari Harmin Ramba yang juga maju sebagai Calon Bupati Konawe.
Kemunculan Trinop Tijasari di panggung deklarasi Rusdianto-Fachry disambut meriah oleh massa pendukung. Mantan ibu Penjabat TP-PKK Konawe itu terlihat sangat bahagia berada di acara tersebut.
Saat diberi kesempatan untuk menyampaikan orasi politiknya, Trinop Tijasari tidak ragu mengajak masyarakat Konawe utamanya kaum perempuan untuk memilih pasangan Rusdianto-Fachry di Pilkada Konawe.
“Khusus kaum saya, pilihlah pemimpin yang menghargai keberadaan kita dan menjadikan kita sebagai mahkotanya. Calon pemimpin itu adalah Rusdianto-Fachry,” kata Trinop Tijasari.
Sementara itu, sosok H. Irawan Laliasa sebelumnya didaulat akan ikut bertarung dalam Pilkada Konawe, namun karena adanya alasan tertentu, tokoh Asaki Raya itu memilih tidak melanjutkan niatnya untuk maju, dan memilih mendukung Rusdianto-Fachry.
Padahal sehari sebelum acara deklarasi Rusdianto-Fachry, tersebar di grub-grub Whatsapp dan Facebook H.Irawan Laliasa berfoto bersama dengan Calon Bupati Harmin Ramba dan Timnya di salah satu Kedai Kopi di Kota Kendari.
Namun kenyataannya, Mantan Sekda Konawe justru di perkenalkan sebagai ketua Tim Pemenangan pada acara deklarasi Rusdianto-Fachry.
Dalam orasi politiknya, Irawan Laliasa mengatakan, ia dan tim pendukungnya yang telah bersama sejak pilkada 2013,2018, dan 2024 ini adalah satu kesatuan yang tidak bisa terpisahkan lahir maupun batin. Mereka telah mengikuti dirinya selama 13 tahun, jadi saatnya ia juga harus ikut mereka.
“Oleh karena itu, saya harus loyal kepada mereka untuk ikut bersama-sama mengikuti pilihan mereka yaitu pasangan Rusdianto dan Fahri Pahlevi Konggoasa,” tegasnya.
Salah satu pendukung RD-FPK dari Asaki Raya, Asran Polesa mengakui jika munculnya sosok Ibu Trinop Tijasari dan Bapak H. Irawan Laliasa di panggung deklarasi Rusdianto-Fachry merupakan suatu momen tak terduga.
“Ini seperti sebuah kejutan, bisa dikatakan secara tidak langsung pasangan Rusdianto-Fachry sudah menang 2 langkah dari yang lainnya,” jelas Asran.
Asran juga mendeskripsikan dirinya yang sebelumnya sebagai kader dari Partai Amanat Nasional (PAN) memilih mundur demi mendukung pasangan Rusdianto-Fachry menuju kemenangan di Pilkada Konawe.
Tidak ada komentar