Diduga Tidak Miliki Izin Dispensasi Penggunaan Jalan Umum, DPRD Konawe Segera Panggil PT.UAM

waktu baca 2 menit
Senin, 21 Apr 2025 18:16 0 39 Admin

BAITSULTRA.COM. KONAWE – Sejumlah Mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Aktivis Muda Konawe Raya (HAMKORA) menggelar aksi demonstrasi di DPRD Konawe, Senin (21/4/2025).

Kedatangan massa di gedung legislatif itu, guna mengadukan sejumlah pelanggaran yang telah dilakukan PT. Utama Agrindo Mas (UAM) yang beroperasi di Kecamatan Besulutu dan Pondidaha, Kabupaten Konawe.

Mereka menilai perusahaan yang bergerak di bidang kelapa sawit itu tidak transparan dalam pengelolaan hasil panen plasma masyarakat serta diduga kuat belum mengantongi izin dispensasi penggunaan jalan umum dari Balai Pelaksana Jalan Nasional (BP2JN) sebagaimana diatur dalam aturan tahun 2009.

“Perusahaan ini tidak hanya gagal dalam memberdayakan masyarakat lokal sebagai mitra plasma, tetapi juga diduga melanggar aturan lalu lintas dan angkutan dengan memanfaatkan jalan umum untuk kegiatan bongkar muat Crude Palm Oil (CPO) tanpa izin resmi,” beber Koordinator aksi Muh Jalaluddin Ibrahim dalam orasinya.

Menyikapi aksi unjuk rasa tersebut, DPRD Konawe mengagendakan akan segera memanggil pihak perusahaan guna mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) di DPRD Konawe.

“Kita akan buka secara transparan di RDP dan mengundang seluruh pihak yang berkaitan. Saya pastikan itu kepada saudara-saudara masa aksi,” tegas Ketua Komisi I DPRD Konawe, Eko Saputra Jaya di hadapan massa aksi.

Eko menambahkan, jika dalam RDP nanti terbukti bahwa perusahaan tidak mampu menunjukkan dokumen dan bukti administrasi yang sah, maka DPRD Konawe tidak akan segan-segan mengambil langkah tegas.

“Jika terbukti tidak mampu memenuhi ketentuan berinvestasi, kami akan berikan sanksi keras, bahkan menutup kegiatan perusahaan tersebut,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa kehadiran investasi di Kabupaten Konawe harus benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat dan ekonomi lokal, serta wajib mematuhi semua peraturan yang berlaku.

“Saya kira jelas, seluruh aspirasi yang masuk ke DPRD Konawe akan kami tindak lanjuti tanpa panjang lebar. Semua harus diselesaikan secepatnya,” tutup politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA