Warga Konkep Dilaporkan Hilang Saat Mancing, Longboat dan Hp Ditemukan tak Bertuan
BAITSULTRA.COM./ KENDARI – Seorang nelayan asal Desa Bahopu Uwulu, Kecamatan Wawonii tengah, Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra) dilaporkan hilang saat memancing di sekitar perairan antara Pulau Cempedak dan Pulau Hari, Selasa (25/6/2025).
Korban yang diketahui bernama La Gata (77) diduga terjatuh dari perahunya, ketika cuaca buruk tiba-tiba melanda kawasan tersebut.
Informasi hilangnya korban, pertama kali disampaikan oleh Muslan (anak korban) melalui Comm Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, pada Selasa (25/6/2025) sekitar pukul 22.57 Wita.
Dari laporan tersebut diperoleh informasi, pada tanggal 25 Juni 2025 pukul 05.30 Wita korban berangkat memancing disekitar perairan antara Pulau cempedak dan Pulau hari, kebiasaan korban kembali dari aktifitas memancingnya pada siang hari, namun hingga malam hari korban belum pulang, Pencarian telah dilakukan oleh pihak keluarga dengan hasil nihil.
Dalam pencarian yang dilakukan oleh pihak keluarga, longboat dan Hp milik korban telah ditemukan, dan langsung dievakuasi di daratan. Namun keberadaan korban belum diketahui.
Kepala KPP Kendari, Amiruddin A.S membenarkan peristiwa tersebut, Dikatakannya saat ini Tim Rescue sudah diberangkatkan untuk melakukan pencarian kepada korban.
“Setelah tiba di lokasi tempat ditemukannya longboat milik korban, tim rescue langsung menyisir tempat tersebut, hingga pukul 02.10 wita pencarian dihentikan dan baru dilanjutkan kembali pada Rabu (26/6/2025) sekitar pukul 07.00 Wita,” terangnya.
Pada hari kedua, lanjutnya, pencarian dilakukan dengan membagi 2 tim, dimana Tim 1 dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) menyisir seluas 5 Nautical Mile / Mil Laut (NM). Sementara Tim 2 dengan menggunakan 4 Unit longboat menyisir daerah pesisir sebelah utara pulau cempedak dengan luas area pencarian 1,77 NM²
“Saat ini korban masih terus dalam pencarian, adapun unsur-unsur yang terlibat dalam pencarian yakni, Staf Ops KPP Kendari, Rescue KPP Kendari, ABK KN SAR Pacitan, Nelayan setempat dan Keluarga korban,” tutupnya.
Pos terkait
Tidak ada komentar